Cari Blog Ini

Jumat, 14 Februari 2014

Curat - Coret


Salam cinta dan kedamaian..
yang ku tulis bukanlah defenisi mutlak tentang cinta seperti yang di katakan para pujangga-pujangga cinta, ini adalah bisikan hati yang coba ku torehkan melalui jari-jemari pada goresan pena.

"ketika TUHAN menciptakan manusia, ia mengiringi nya dengan cahaya indah nan suci bernama cinta. setapak demi setapak kehidupan ini akan terasa indah saat cinta mulai mendekap namun kini, terhinalah insan yang menodai nya mereka menjadikan cahaya itu menjadi gelap, mengubah keindahan itu menjadi keburukan terpahit dan mereka sadar namun berjalan di kegelapan, mereka melihat namun seakan buta, cahaya indah itu memudar seiring waktu oleh kemunafikan dan kepalsuan dan entah kapan cahaya indah itu tak lagi berharga untuk di dekap dan juga di tatap segala keindahan cinta menumbuhkan kebahagiaan, itu karena cinta, oleh cinta, dan untuk cinta, maka peliharalah cinta bukan menodainya.


Cinta juga bukan ruang, tempat, suasana dan waktu, cinta tak berbatas, ego dan curiga memang tak dapat di bendung tapi dapat di kalahkan oleh cinta sejati
"peliharalah cinta mu sebelum ia benar-benar lepas dari dekapan mu"

terjemahkan lagi arti dari yang tak bisa di artikan, seolah sulit, membelit, padahal sederhana.
Jujur itu yang mahal harganya, bandingkan saja dengan yang ada, yang nyata berbeda..

Titik hitam ,kelam. Tak seberapa, tak mengapa.. Paradigma buatnya tenggelam.. Hemsss....sudah biasa...

Nadi di buah jadi vena..
Sudut pandang membiaskan pandangan.
Salah dimatanya,benar di mataku....
Benar salah sapa yang tau???

Ada airmata di balik Senyuman,
ada kasih sayang di setiap Amarah,
ada pengorbanan di setiapketidakpedulian,
ada Harapan disetiap kesakitan,
ada kekecewaan di setiap derai tawa,..

Kita bukan satu - satunya manusia dengan segudang masalah..
Cobalah untuk Tersenyum  andai senyum mu mampu membalut lukamu.

Maafkanlah mereka yang telah menyakitimu, karena maaf mampu menyembuhkan rasa sakitmu.

Pada TUHAN lah tempatmu bermuara . Kepada Dialah berserah dalam segala Hal dirimu 



Mencoba untuk menjadikan Kesedihan sebagai cermin untuk belajar bagaimana menjadi Bahagia


Saat emosi berkuasa sebuah kebenranpun akan tetap terlihat salah. Sebuah kejujuranpun akan tetap terlihat dusta. Sebuah kesetiaanpun akan tetap terlihat penghianatan. Sebuah kebaikanpun akan tetap terlihat buruk. Dan sebuah kasih sayangpun akan tetap terlihat sebagai sebuah hal yang menyakitkan. Dan akhirnya hanya karena Emosi hati kitapun buta olehnya. 

Berusahalah agar emosi tidak mendapatkan alasan yang
 menyakitkan dan yang membutakan nantinya.
Lakukan apa yang orang lain tidak lakukan, agar suatu saat Anda mendapatkan apa yang orang lain tidak dapatkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar